Enak ya rasanya kalau setiap
yang kita butuhkan itu tepat waktu datangnya. Misal, pas lagi kena kanker alias kantong kering dan lagi
butuh uang, ehh tiba-tiba aja rezeki dateng. Pas mau nyari kerja sampingan ehh ada
yang nawarin. Pas lagi laper, ehh ada yang ngasih makanan. Dan intinya,
kita manusia ingin semua apa yang kita butuhkan itu tepat waktu dan cepat
datangnya. Tull ??!
Ahh tapi itu kejadiaanya kan
sekali-kali aja. Malah yang sering itu, seperti kata pepatah “jauh panggang daripada api.” Nahhh???
“Mengapa ya jawaban doa kita
seringkali kurang pas???”
“Mengapa rezeki yang
dateng nggak sesuai dengan harapan???”
“Mengapa jodoh yang diharapkan tidak ketemu-ketemu juga???”
“Mengapa dapat
pekerjaan yang nggak sesuai dengan
passion dan minat kita???”
“Mengapa keinginan kita
tidak sesuai dengan apa yang diharapkan???”
Sah-sah saja memang sampai keluar pertanyaan seperti itu. Cuma sebelum terlontar pertanyaan-pertanyaan di atas kiranya perlu juga kita pikirkan pertanyaan-pertanyaan berikut ini,
Apakah selama ini kita sudah
mengerjakan sholat dengan benar dan tepat waktu??!
Apakah selama ini kita sudah
melaksanakan perintah-Nya dengan penuh antusias dan semangat??!
Apakah selama ini kita sudah
mengamalkan shalat-shalat sunnah yang di anjurkan??!
Apakah selama ini kita sudah
merelakan sedikit saja waktu tidur malam kita untuk-Nya??!
Apakah selama ini kita sudah
bersedekah dan berbagi kesenangan dengan orang
yang kekurangan??!
Apakah selama ini kita sudah
konsisten meninggalkan semua larangan dan menjauhkan diri dari hal yang subhaat??!
Kalau jawaban dari pertanyaan-pertanyaan ini lebih banyak belum-nya daripada iya-nya. Cuma sekali-kali dan lebih banyak
jarangnya, dan baru dikerjakan kalau pas kita lagi mood dan pas lagi tidak
sibuk aja. Ya pantaslah kalau doa-doa dan harapan kita juga seperti itu??!
Sebelum berharap sejuta
keinginan dan doa kita terwujud menjadi kenyataan, mendingan kita bereskan dulu
tugas-tugas kita. Kalau kita sudah benar melaksanakan kewajiban dan mengerjakan
semua perintah-Nya, bukankah balasan itu akan datang sendiri tanpa kita perlu
tanya lagi. Bukankan Allah swt juga telah menjanjikan dalam setiap perintah-Nya
itu kita akan mendapatkan ganjaran. Bahkan seringkali balasannya berlipat-lipat.
Dari sholat berjamaah saja kita mendapatkan ganjaran 27 derajat lebih tinggi
dari sholat sendiri. Belum kalau sedekah dapat balasan 10 kali lipat.
Belum kalau kita puasa, belum kalau kita dhuha, tahajud, belum kalau doanya di waktu yang utama, ramadhan dan
sebagainya.
Bukankah melalui
perintah-Nya ini Allah swt hendak memotivasi kita, bahwa untuk meraih
kesuksesan di dunia dan di akhirat utamanya, tidak akan diperoleh tanpa
mengikutsertakan kehadiran—Nya dalam setiap langkah dan aktivitas kita.
Mari bersemangat mengerjakan
tugas-tugas-Nya tepat waktu supaya balasan dari-Nya juga tepat waktu ! :D
Semoga menjadi pengingat dan perenungan terutama buat penulis.
Salam.